Perkembangan Anak 1
Pentingnya Mengenal Anak
Ibu yang dapat mengenal anak-anaknya akan mudah meng-handle anak-anaknya dengan penuh kasih sayang.
Anak-anak generasi penerus bangsa layak mendapatkan perhatian lebih.
Sebuah Perenungan
Dear Mommy, there is nothing warmer than a mommy’s hugs.
Tidak ada yang lebih hangat daripada pelukan ibu.
Andaikan Aku Bisa Memutar Kembali Waktuku..
Kembali ke Golden Age Putri-putri Kecilku waktuku..
Aku akan lebih banyak bermain petak umpet dan bermain kejar-kejaran dengan mereka…
Aku akan lebih banyak membelai dan mencium mereka dengan lembut.
Aku akan lebih banyak memeluk mereka dengan penuh kehangatan.
Aku tak akan pelit membagi waktuku untuk melayani mereka dengan penuh kesabaran.
Aku tak akan pernah bosan menjawab sejuta pertanyaan mereka yang tak ada habis-habisnya,
pertanyaan-pertanyaan yang berulang-ulang dan mengundang penjelasan panjang lebar.
Aku akan lebih sering memberikan perhatian penuh kepada mereka yang caper daripada terus sibuk sendiri dengan gadget-ku hingga lupa waktu.
Andaikan aku dapat memutar kembali waktuku…
Kembali ke golden age mereka…
Aku akan mengurangi bentakanku…
Aku akan mengurangi kemarahanku..
Aku akan mengurangi kecurigaanku…
Aku akan mengurangi keluh-kesahku..
Aku akan lebih memahami hobi-hobi mereka…
Aku akan lebih memperhatikan lagi tumbuh kembang di masa emas mereka…
Sekarang…
Mereka tumbuh semakin besar…
Semoga aku bisa membesarkan jiwa dan membangun kepercayaan diri mereka dengan penuh cinta.
Oleh Darvina, S.Psi.
Kita menggali banyak hal dari orang tua kita. Kita meneruskannya kepada anak-anak kita.
Anak-anak kita meneruskannya lagi kepada anak-anak mereka ke arah masa depan yang tidak akan pernah kita saksikan secara langsung.
Kita sebagai orang tua harus peduli akan hal ini.
(Carl Jung, Psikoanalisis Swiss, Abad ke-20)
Anak-anak belajar mencintai saat anak-anak dicintai (John W. Santrock, Ph.D.)
Pola Perkembangan Manusia
Pola Perkembangan Manusia Dibentuk Oleh
1. Proses Biologis
2. Proses Kognitif
3. Proses Sosio-emosional
1. Proses Biologis
Proses biologis yaitu perubahan pada fisik/ tubuh seseorang. Misalnya:
- bertambah tinggi dan berat badan
- perkembangan otak
- perkembangan kemampuan gerak
- perubahan hormon pada masa puber
2. Proses Kognitif
Proses kognitif yaitu:
- perubahan pola pikir
- kecerdasan
- bahasa
3. Proses Sosio-Emosional
Proses sosio-emosional yaitu perubahan hubungan seseorang dengan orang lain, perubahan emosi dan perubahan kepribadian.
Proses biologis, proses sosial, dan proses sosio-emosional saling berinteraksi dalam perkembangan manusia.
Faktor Keturunan VS Faktor Lingkungan
Sebagian besar peneliti menjelaskan bahwa faktor bawaan (keturunan) dan faktor lingkungan, kontinuitas, dan diskontinuitas, pengalaman awal dan pengalaman lanjutan semuanya berpengaruh dalam perkembangan kehidupan manusia.
Jadi tidak ada yang ekstrem paling berpengaruh menurut sebagian besar peneliti yaaa…
Pentingnya Penelitian Perkembangan Anak
Teori-teori penelitian ilmiah bersifat saling melengkapi dalam menjelaskan seluruh aspek perkembangan anak, walau terkadang teori-teori tersebut saling bertentangan.
Teori Psikoanalisis
Penganut teori ini menekankan pengalaman awal bersama orang tua memegang peranan yang paling penting dalam kehidupan anak. So… buat moms and dads, yuuukkk perhatikan masa pengalaman awal bersama anak.
Teori Psikososial
Teori ini menekankan bahwa setiap perkembangan anak itu sangat penting. So…moms and dads yukk sayangi dan didiklah anak-anak kita melebihi emas dan berlian yang paling berharga di setiap moment.
Strategi Parenting Menurut Teori Erikson
- Asuh dan kembangkan kepercayaan balita (2-3 tahun), dukung dan awasi mereka.
- Dukung inisiatif anak. Moms and dads dukunglah anak bereksplorasi pada dunia mereka sebebas-bebasnya untuk pertumbuhan kognitif anak.
- Perkenalkan kerja keras di SD (Sekolah Dasar). Tantanglah dan tuntutlah untuk berproduktif tanpa berlebihan, dan toleran dalam kesalahannya agar mendapat kesempatan untuk berhasil/ sukses.
- Rangsang penemuan identitas bagi remaja, meliputi:
- bidang pekerjaan anak kelak
- pencapaian intelektual
- minat dalam hobi, olah raga, musik, dan sebagainya
Tahapan Anak Memahami Dunia Menurut Piaget
1. Lahir hingga 2 tahun (Tahap Sensoris-motorik)
Bayi membangun pengertiannya terhadap dunia dengan mengkoordinasi pengalaman sensoris-motorik, misal:
- melihat
- mendengar
- tindakan fisik
2. Tahap Pra-operasional (2-7tahun)
Anak mulai menghubungkan informasi sensoris dengan tindakan fisik, menggambarkan dunia dengan kata-kata, imajinasi, dan gambaran.
3. Tahap Operasional Konkret (7-11 tahun)
Anak mampu berpikir logis mengenai kejadian nyata dan mengelompokkan objek ke dalam kelompok yang berbeda.
4. Tahap Operasional Formal (11-15 tahun hingga dewasa)
Remaja dan orang dewasa dapat melampaui pengalaman-pengalaman nyata dan berpikir lebih abstrak, lebih logis, dan ideal.
Anak-anak adalah Harapan Keluarga dan Harapan Bangsa..
Moms and dads…didiklah anak-anak kita dengan penuh kasih sayang sesuai tahapan perkembangan anak-anak kita.
Sumber:
John W. Santrock, Ph.D.
(John W. Santrock, Ph.D. lulus Ph.D. dari University of Minnesota. Pengajar di University of Charleston dan University of Georgia sebelum bergabung dalam progran psikologi dan perkembangan manusia di University of Texas dan menerima Effective Teaching Award 2006. Anggota dewan editorial Child Development dan Developmental Psychology. Melakukan penelitian dan penulis buku-buku psikologi).
Carl Gustav Jung
(Carl Gustav Jung adalah seorang psikiater dan psikoanalisis, penemu psikoanalisis. Karya Carl Gustav Jung memberikan pengaruh terhadap bidang psikiatri, antropologi, arkeologi, literatur, filosofi, psikologi, dan studi religi).
https://www.instagram.com/reel/CYZMo-5pQu3/?utm_medium=copy_link